Sunday, June 20, 2010

3R Untuk Selamatkan Bumi Kita

Gila adalah orang yang mengharapkan hasil yang berbeda
namun tindakannya selalu sama.
-Albert Einstein

Anda mungkin berpikir untuk apa saya menuliskan pepatah dari Albert Einstein dalam postingan saya kali ini. Saya tidak ingin mengatakan bahwa setiap orang yang sedang membaca posting saya saat ini adalah orang gila*hehe. Namun pepatah itulah yang menginspirasi saya untuk membuat posting ini.

Berangkat dari pepatah inilah saya mulai membuat posting ini. Saya melihat sebagian besar masyarakat khawatir akan Global Warming, namun mereka sendiri tidak melakukan tindakan yang begitu signifikan untuk mengurangi dampak Global Warming tersebut. Dalam istilah lain mereka hanya banyak bicara namun tak melakukan apa-apa.

Jika hal itu benar dapatkah kita menyebut mereka “gila” ? Anda lah yang menentukan.

Tanpa panjang lebar lagi, langsung to the point aja. Kali ini saya ingin menyoroti masalah keselamatan bumi kita. Makin hari bumi kita terasa semakin panas. Penyebabnya tidak lain tidak bukan adalah pemanasan global. Saya tidak ingin menjelaskan apa itu pemanasan global. Saya anggap anda sudah tahu.

Pemanasan global tersebut diakibatkan antara lain semakin banyaknya emisi gas buang kendaraan bermotor dan adanya penebangan hutan yang tidak terkontrol. Tapi tahukah anda ada beberapa hal kecil yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak Global Warming ?

Ada yaitu gerakan 3R. Apa itu 3R? Kepanjangan dari 3R adalah

  1. Reduce

Reduce dalam bahasa Indonesia yakni mengurangi. Mengurangi dalam hal ini contohnya adalah mengurangi pemakaian plastik, mengurangi pemakaian kertas tissue dll.

Sampah plastik

Seperti kita ketahui bersama jumlah sampah plastik diseluruh dunia semakin menumpuk. Plastik dipilih karena ringan, waterproof dan murah. Namun di balik itu semua, plastik sulit untuk didaur ulang. Butuh jutaan tahun untuk menguraikannya dengan sempurna.

Banyak orang salah kaprah dalam menangani limbah plastik ini. Seperti dibakar misalnya. Memang benar, ketika plastik dibakar, plastik berubah bentuk secara fisik dan dapat diuraikan karena menjadi abu. Namun secara kimia, hasil pembakaran plastik menghasilkan sebuah zat yang disebut Dioxin.

Dioxin adalah suatu zat yang bersifat toxic (racun) yang mengandung klorin yang dihasilkan dari pembakaran klorin (dalam plastik) dan hidrokarbon. Dioxin bersifat karsinogen dan dapat menimbulkan kematian.

Oleh karena itu, kita dihimbau untuk mengurangi jumlah sampah plastik dengan cara menggunakan paperbag (hasil daur ulang.red) atau menggunakan tas anyaman seperti yang sering dibawa ibu-ibu ketika pergi ke pasar.

Mengurangi pemakaian tissue

Contoh lainnya yaitu mengurangi pemakaian kertas tissue. Caranya ? Memasang pengering elektrik pada tempat makan atau restaurant. Bila dilihat sekilas, ini terlihat mahal pada awalnya. Dan terlihat tidak sebanding dengan tissue yang jauh lebih murah. Namun harga ini tidak ada apa-apanya dengan “harga” yang harus kita bayar karena penggunaan tissue yang secara tidak langsung mengakibatkan kenaikan suhu bumi tiap tahunnya.

Ada juga solusi lain untuk mengurangi penggunaan tissue yaitu dengan menggunakan sapu tangan. Ini dapat dilakukan oleh siapa saja termasuk pengelola restaurant yang bermodal pas-pasan*hehe.

  1. Reuse

Reuse atau menggunakan kembali bila diartikan. Reuse cukup terbukti untuk mengurangi Global Warming. Salah satu contohnya adalah menggunakan kembali kertas bekas (kedua sisinya). Dengan cara ini dapat mengurangi jumlah kertas yang digunakan yang berarti mengurangi jumlah pohon yang ditebang untuk membuat kertas. Semakin sedikit jumlah pohon yang ditebang sama artinya mengurangi dampak Global Warming. Iya kan?

  1. Recycle

Recycle atau mendaur ulang. Yang paling jamak ditemui dalam hal ini adalah kertas. Recycle kertas sebenarnya mudah dilakukan. Hanya bermodal screen (sablon), kertas bekas/koran dsb. Kalau mau nyoba recycle klik link dibawah ini.


http://www.idepfoundation.org/download_files/waste/FC%20Recycled%20Paper_ind.pdf


Banyak pula usaha kecil menengah (UKM) yang jeli melihat prospek di bidang ini (daur ulang kertas). Contohnya pembuatan boks kado, tas dll.


Spoiler for paper bag:






gbr. paper bag






Spoiler for gift:






gbr. gift




Sebenarnya ada satu lagi yakni Respect. Maksudnya adalah “menghormati” lingkungan. Dan tak perlu saya jelaskan panjang lebar bagaimana cara “menghormati” lingkungan. Saya anggap anda sudah tahu.
Semoga artikel ini bermanfaat.
Budayakan comment ya??hehe

No comments:

Post a Comment